Film Asy-sahid KH. Zainal Musthafa

  وَقَاتِلُوا فِي سَبِيلِ اللَّهِ الَّذِينَ يُقَاتِلُونَكُمْ وَلَا تَعْتَدُوا ۚ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ

Film ini adalah kisah nyata yang menceriterakan tentang perjuangan seorang hamba Alloh di Tasikmalaya. Dengan bimbingan kakaknya Yakni KH. Zainal Muhsin (Pendiri Pesantren Sukahideung), Beliau mendirikan Pesantren di kampung Cikembang pada tahun 1927 dengan nama Pesantren Sukamanah. Dengan penuh tawakkal dan ketauhidan, beliau terus berusaha mencerdaskan bangsa melalui pesantren yang dibangunnya.

Alhamdulillah Pesantren ini beberapa tahun kemudian bisa menarik santri-santrinya sampai 700 orang dari berbagai daerah di indonesia dan menetap di pesantren serta 10 kali lebih banyak untuk santri-santri yang tidak menetap di pesantren.

Dibawah otoriter kekuasaan penjajah, Kiyai terus dengan gigih menjalani perjuangannya untuk membebaskan bangsa ini dari kedoliman dan keserakahan penguasa. Kiyai pun sering keluar masuk penjara karenanya. Dan juga Kiyai ini sering diturunkan dari mimbar disaat ceramah di berbagai daerah Karena dianggap telah menghasut rakyat. Namun semua itu tidak menurunkan semangat Kiyai untuk mencapai cita citanya demi menjadi hamba Alloh yang di ridoiNYA serta memerdekakan bangsa ini.

Disaat penjajah lama diganti dengan penjajah jepang, Kiyai bersama KH. Ruhiat ( Pendiri Pesantren Cipasung ) sedang dalam penjara Tasikmalaya. Lalu jepang membebaskannya dengan harapan Kiyai mau diajak kerja sama. Namun tipu daya itu tidak berhasil, karena Kiyai berkeyakinan bahwa jepang akan lebih kejam daripada belanda. Disuatu hari ulama Tasik dikumpulkan oleh pemerintah di alun alun kewadanaan Singaparna. Disana sambil ditodongkan senjata semuanya disuruh untuk sujud ke Hirosima ( Saikerai ). Semuanya ikut perintah jepang, kecuali kiyai dari Pesantren Sukamanah. Dengan tanpa rasa takut kepada makhluk, Kiyai menolaknya dengan tegas. Lalu terjadi kemarahan jepang kepada Kiyai, sampai akhirnya jepang mengutus 4 kompetai ke Pesantren Sukamanah. Dengan congkak mereka menyuruh Kiyai tunduk kepada pemeritah. Dan Kiyai menolaknya, lalu mereka menembaknya dengan 3 kali tembakan, Tapi Alhamdulillah Ke Agungan Alloh terjadi saat itu. Peluru tidak nembus Kiyai, bajunya sekalipun. Lalu berdo’alah kiyai untuk kehancuran jepang dengan diiringi kalimat TAKBIR yang penuh keberanian dari para santrinya. Lalu 3 dari 4 kompetai itu mati di Sukamanah dan yang satunya disuruh kembali ke pemerintah. Dan selang beberapa hari jepang menyerang Sukamanah dengan 31 truk pasukan jepang yang bersenjatakan lengkap. Ternyata pasukan itu adalah bangsa kita sendiri… Sunnguh aneh…..??? Karena itu Kiyai menyerukan kepada pasukan muslimin saat itu untuk tidak melakukan perlawanan sebelum musuh masuk ke garis batas pertempuran. Dan ternyata bangsa indonesia yang jadi tentara jepang itu tetap menyerang pasukan sukamanah untuk menghancurkan Syi’ar Alloh disana. Maka Kiyai bersama para santrinya tetap melawan mereka, demi mempertahankan Syi’ar Alloh yang telah 17 tahun dirintis dan dibangunnya. Setelah lama terjadi pertempuran sengit yang mengantarkan 86 orang Syuhada Sukamanah dan kurang lebih 300 orang mati dari pihak jepang,  Lalu Kiyai dibawa oleh jepang dengan alasan untuk damai. Padahal ternyata Kiyai bersama 17 santrinya di tahan yang berakhir dengan hukuman mati. Sebelum Kiayai meninggalkan Sukamanah, beliau berpesan:

“ JANGANLAH KALIAN NGAKU KENAL DENGAN MUSTHAFA DAN KALAU TERPAKSA, KATAKANLAH: KALIAN HANYA KENAL DENGAN SALAH SEORANG SANTRINYA. BIARKANLAH RESIKO PERANG INI SAYA SAJA YANG MENANGGUNGNYA”.

NANTI SAYA AKAN KEMBALI DISAAT SUKAMANAH TELAH TERANG BENDERANG……..

Dan ternyata Kiyai bersama 17 orang santrinya dihukum mati dengan dikubur hidup hidup di ancol Jakarta.

Saksikan dan tonton Film ini. Mudah mudahan tidak hanya jadi tontonan, melainkan Film ini juga jadi tuntunan bagi kita semua dengan Hikmah dan Berkah dari Yang Maha Kuasa. Amiiin.

Copyright Pesantren di Tasikmalaya : PESANTREN KHZ MUSTHAFA SUKAMANAH.

5 Responses to Film Asy-sahid KH. Zainal Musthafa

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *